KSR-PMI Uji Pengetahuan dan Mental Kader
Posted in Berita, Blog, Kemahasiswaan
STAIN PAREPARE - Korps Suka Rela (KSR) PMI Unit 01 STAIN Parepare mengadakan Evaluasi di Aula STAIN Parepare selama empat hari, Jumat-Senin, 04-07 Maret 2016. Evaluasi tersebut merupakan lanjutan dari kegiatan Karantina yang diadakan di Suppa pada 14-19 Februari 2016 yang bertujuan untuk menguji mental kader dan penguasaan materi-materi kepalangmerahan.
"Kegiatan evaluasi ini banyak hal yang ingin dicapai khususnya pengetahuan tentang materi kepalangmerahan dan mental. Kenapa kita harus menguji mental karena evaluasi ini bertujuan untuk bagaimana caranya supaya teman-teman peserta yang di evaluasi sekarang bisa menghandel adek-adek yang akan datang. Disini tujuannya untuk menguji mental dan materi-materi harus dipahami sebelum penjemputan anggota baru", jelas Komandan KSR, Irfan Parumpu.
Peserta yang mengikuti evaluasi merupakan peserta yang telah mengikuti karantina sebanyak 14 orang. Namun semua anggota baru diwajibkan mengikuti forum evaluasi meskipun tidak mengikuti karantina untuk memberikan pertanyaan kepada peserta evaluasi yang memaparkan materinya.
Pada evaluasi tersebut, peserta memaparkan materi yang telah didapatkan di Karantina selama minimal 30 menit. Setelah itu diberikan pertanyaan-pertanyaan oleh peserta, dewan juri maupun dewan senior untuk mengetahui sejauh mana penguasaan materi. Peserta yang dianggap tidak mampu memaparkan materinya dengan baik akan diganti dengan peserta selanjutnya meskipun materinya belum selesai. Untuk peserta yang memiliki nilai tidak mencukupi maka akan di evaluasi kembali sampai mencukupi nilai yang telah ditetapkan.
Dalam evaluasi tersebut, ada dewan juri yang bertindak menilai peserta. Dewan juri tersebut merupakan dewan senior KSR-PMI. Ada beberapa hal yang dinilai oleh dewan juri yaitu penguasaan forum, penguasaan materi dan mental.
Pengurus KSR-PMI berharap agar kader-kader memiliki kualitas yang baik. "Bagaimana kader-kader yang ada di KSR mempunyai kualitas yang baik sehingga apabila teman-teman pengurus sudah demisioner, apalagi mungkin ini adalah kegiatan terakhir di kepengurusan saya, jadi tentunya kita harapkan bagaimana kader-kader yang kita tinggalkan bisa menghadel adik-adik atau calon anggota KSR yang akan datang." Ungkan Komandan KSR.
"Kegiatan evaluasi ini banyak hal yang ingin dicapai khususnya pengetahuan tentang materi kepalangmerahan dan mental. Kenapa kita harus menguji mental karena evaluasi ini bertujuan untuk bagaimana caranya supaya teman-teman peserta yang di evaluasi sekarang bisa menghandel adek-adek yang akan datang. Disini tujuannya untuk menguji mental dan materi-materi harus dipahami sebelum penjemputan anggota baru", jelas Komandan KSR, Irfan Parumpu.
Peserta yang mengikuti evaluasi merupakan peserta yang telah mengikuti karantina sebanyak 14 orang. Namun semua anggota baru diwajibkan mengikuti forum evaluasi meskipun tidak mengikuti karantina untuk memberikan pertanyaan kepada peserta evaluasi yang memaparkan materinya.
Pada evaluasi tersebut, peserta memaparkan materi yang telah didapatkan di Karantina selama minimal 30 menit. Setelah itu diberikan pertanyaan-pertanyaan oleh peserta, dewan juri maupun dewan senior untuk mengetahui sejauh mana penguasaan materi. Peserta yang dianggap tidak mampu memaparkan materinya dengan baik akan diganti dengan peserta selanjutnya meskipun materinya belum selesai. Untuk peserta yang memiliki nilai tidak mencukupi maka akan di evaluasi kembali sampai mencukupi nilai yang telah ditetapkan.
Dalam evaluasi tersebut, ada dewan juri yang bertindak menilai peserta. Dewan juri tersebut merupakan dewan senior KSR-PMI. Ada beberapa hal yang dinilai oleh dewan juri yaitu penguasaan forum, penguasaan materi dan mental.
Pengurus KSR-PMI berharap agar kader-kader memiliki kualitas yang baik. "Bagaimana kader-kader yang ada di KSR mempunyai kualitas yang baik sehingga apabila teman-teman pengurus sudah demisioner, apalagi mungkin ini adalah kegiatan terakhir di kepengurusan saya, jadi tentunya kita harapkan bagaimana kader-kader yang kita tinggalkan bisa menghadel adik-adik atau calon anggota KSR yang akan datang." Ungkan Komandan KSR.
0 komentar: